Agen Bola Piala Dunia 2018- Mitra Kukar beberapa waktu lalu telah mengumumkan pemain marquee player untuk bermain di Liga 1 usai memperkenalkan Mohamed Sissoko ke publik, Senin (17/4). Turut hadir dalam jumpa pers tersebut di antaranya pelatih Jafri Sastra, Sekretaris Tim, Trias Slamet, Manajer Tim Noor Alam, dan sang agen Nelson Sanchez.

10 Pemain Sepak Bola Tercepat di Dunia Eks Liverpool dan Juventus ini mengaku tidak mengalami kesulitan untuk mengambil keputusan melanjutkan karir profesionalnya di Indonesia setelah mencari tahu tentang negara ini. Bahkan ia langsung menjalani latihan usai diperkenalkan kepada publik.

Dan berikut 5 fakta menarik tentang pemain asal Mali ini. Berikut ulasannya:

1. Kontrak Sissoko Tidak Lebih Dari 10 Miliar

Sempat tidak mau menyebutkan mungkin karena terbentur budaya di Indonesia yang kurang terbuka soal keuangan, manajemen tim melalui sekretaris tim Trias Slamet memberikan bocoran terkait nilai kontrak Mohamed Sissoko. Menurut Slamet, Mitra Kukar setidaknya mengeluarkan dana tidak lebih dari 10 Miliar untuk menjamin pria berusia 32 tahun ini berlabuh ke Tenggarong Bandar Bola Piala Dunia 2018.

Soal nilai kontrak Sissoko, marquee player di Indonesia memang ada standarnya. Pada gelaran Liga 1, yang dimulai pertengahan April kemarin, PSSI telah menerapkan beberapa regulasi baru, seperti kebijakan marquee player, pembatasan jumlah pemain usia 35 tahun ke atas, dan lain-lain. Diantara sejumlah kebijakan itu, kebijakan marquee player, menjadi suatu gebrakan tersendiri.

2. Sissoko Pernah Dikontrak Hanya Selama 25 Hari Kerja

Sebelum jadi bagian tim yang bermarkas di Stadion Aji Imbut, Sissoko sempat menjalani masa sulit di Ternana. Baru bergabung dengan klub Serie B Italia itu setelah setahun menganggur, Sissoko langsung menerima surat pemecatan setelah 25 hari dengan kontrak berdurasi setengah musim.

Seperti dilansir beberapa media di Italia, keputusan miris nan konyol tersebut diambil manajemen Ternana lantaran sikap Sissoko yang dinilai tak profesional. Di laman resmi klub tertulis jika alasan klub melakukan pemecatan adalah, “Intoleran terhadap pilihan teknis.”

Hal itu terjadi karena pemain yang kini berusia 32 tahun tersebut menolak turun dari bangku cadangan dalam bentrok menghadapi Trapani, akhir pekan lalu. Selama 25 hari masa bergabungnya, Sissoko baru bermain sekali dalam duel kontra Hellas Verona, selama 35 menit. Kini Sissoko ingin melupakan karir buruknya di Ternana dengan bermain apik di Mitra Kukar.

“Memang saya ada permasalahan pribadi di Ternana, tapi saya sudah melupakan itu. Saya ingin menatap ke depan. Saya datang ke sini untuk membantu tim ini. Saya merasa senang berada di sini, dan berharap meraih kesuksesan. Saya datang dengan motivasi tinggi, dan siap memberikan yang terbaik,” beber Sissoko.

3. Sissoko Memilih Bermain Di Indonesia Karena Mayoritas Islam

Salah satu alasan pemilihan Sissoko bermain di Indonesia yakni dilandasi dengan kepercayaan atau agama. Mayoritas penduduk Indonesia muslim membuat Sissoko tidak pikir panjang lagi melanjutkan karir sepakbolanya di Indonesia. Ia mengaku siap mengeluarkan kemampuan terbaiknya untuk membantu Mitra Kukar finis di posisi terbaik akhir musim nanti.

Asal Usul Piala Dunia “Ini bukan pilihan yang sulit, karena negara ini, negara mayoritas muslim. Itu yang jadi salah satu alasan saya. Saya mencari melalui google untuk mengetahui di mana saya akan bermain, tentang permainan di sini, dan lainnya. Jika kami bisa melakukannya bersama-sama, kami akan bisa bermain 100 persen,” ujar Sissoko,

4. Nomor Punggung Sissoko Mewakili Tanggal Dan Tahun Lahirnya


Agen Bola Piala Dunia 2018 Di Mitra Kukar, Sissoko akan menggunakan nomor 85 karena angka 85 mewakili tahun kelahirannya, 22 Januari 1985. Patut diketahui selama karirnya, baik di Juve, Liverpool dan PSG, Sissoko selalu menggunakan nomor punggung 22 karena representasi dari tanggal kelahirannya. Sayangnya, lantaran nomor punggung 22 sudah dipakai oleh pemain lain, Abdul Rohim, Sissoko akhirnya memilih nomor 85 dari tahun kelahirannya Perbedaan Futsal Dengan Sepak Bola.

“Sebenarnya saya ingin menggunakan nomor 22 karena itu tanggal kelahiran saya, tapi sudah digunakan pemain lain jadinya saya pilih nomor 85 merujuk tahun lahirnya,” ujar Sissoko.

5. Sissoko Pernah Baku Hantam Dengan Diego Costa, Striker Chelsea

Vivagoal Mitra Kukar yang secara resmi mendatangkan pemain marquee player jelang Liga 1 bergulir beberapa waktu lalu. Tidak tanggung-tanggung eks Liverpool, Mohamed Sissoko, yang didatangkan oleh tim berjuluk Naga Mekes tersebut.

Faktanya, Agen Piala Dunia 2018 Mohamed Sissoko pernah terlibat pertengkaran dengan penyerang Chelsea, Diego Costa di La Liga musim 2013/2014. Saat itu, Sissoko masih berseragam Levante sedangkan Diego Costa memperkuat Atletico Madrid. Pertandingan tersebut digelar di kandang Levante, Estadio Ciudad de Valenciaa, Minggu (04/05/14) lalu Viva.

Kejadian itu bermula kala kedua pemain Agen Bola Piala Dunia 2018 tersebut tengah menanti umpan di dalam kotak penalti. Costa kesal dengan ulah Sissoko yang menjaganya dengan terlalu ketat. Striker Timnas Spanyol itu kemudian menandukkan kepalanya ke arah pemain asal Mali tersebut, yang langsung mendapatkan balasan berupa bogem mentah Sissoko. Costa pun memprotes namun wasit juga tak melihat pemukulan itu, Costa naik pitam dan langsung mencekik Sissoko.

Hasil pertandingan Vivagoal tersebut akhirnya dimenangkan oleh Levante dengan skor 2-0 atas Los Colchoneros. Usai pertandingan, Momo Sissoko pun lebih mementingkan kemenangan timnya daripada mengomentari aksinya dengan Diego Costa Panduan Membaca Handicap.